Konsep Risk and Return Investasi: High Risk, High Return

Risk and return adalah dua hal yang harus dipertimbangkan saat memilih produk investasi. Bagaimana cara memperbesar return, sekaligus mengurangi risiko investasi?

Definisi Risk and Return Investasi

Salah satu bagian penting dalam wealth management adalah wealth accumulation dengan berinvestasi. Pada saat berinvestasi ada banyak hal yang menjadi pertimbangan, beberapa diantaranya adalah RISK and RETURN.

Risk (Risiko)

Risiko investasi dapat diartikan kerugian karena kegiatan investasi, baik risiko sistematis (systematic risk) dan risiko tidak sistematis (unsystematic risk).

Risiko Investasi Sistematis (Systematic Risk)

Risiko sistematis adalah risiko eksternal yang tak dapat dihindari atau dikendalikan, misalnya:

• Risiko suku bunga, terjadi karena kenaikan atau penurunan suku bunga acuan (dahulu BI Rate, sekarang BI 7 Days Reverse Repo Rate)
• Risiko inflasi.
• Risiko nilai tukar mata uang (valas), terjadi karena kenaikan atau penurun nilai tukar Dollar terhadap Rupiah.
• Risiko komoditas, terjadi karena kenaikan atau penurunan harga komoditas, misal harga Batu Bara.

Risiko Investasi Tidak Sistematis (Unsystematic Risk)

Risiko tidak sistematis adalah risiko yang dihindari atau dikendalikan dengan melakukan diversifikasi investasi. Contoh risiko tidak sistematis:

• Risiko likuiditas, risiko karena sulit dicairkan atau dijual kembali.
• Risiko reinvestment, risiko sulit mendapatkan keuntungan yang sama saat diinvestasikan kembali.
• Risiko finansial, risiko yang terjadi karena kondisi finansial perusahaan (misal investasi saham).
• Risiko bisnis.

Risiko biasanya terjadi karena adanya fluktuasi harga (standard deviation atau juga variance), coba bandingkan investasi A dan investasi B. Mana yang lebih berisiko?

Tentunya investasi 2 (grafik bewarna abu-abu) akan lebih berisiko.

Return (Keuntungan)

Keuntungan investasi dapat diartikan keuntungan yang didapat karena kenaikan modal (capital gain) atau juga pemasukan dari investasi (misal dividen, bunga, kupon dan lainnya).

Hubungan Risk and Return dalam Investasi

Hubungan risk and return dalam investasi pada umumnya adalah linear yaitu HIGH RISK, HIGH RETURN dan LOW RISK, LOW RETURN.

Grafik berikut menggambarkan hubungan antara risk and return dalam investasi:

Disadur ulang dari sumber: Stillmanbank.com

Reksa Dana Pasar Uang

Reksa dana pasar uang (money market fund) adalah portofolio investasi yang berisi kas (deposito berjangka) dan surat utang yang jatuh temponya kurang dari 1 tahun (pasar uang).

Surat Utang Negara

Investasi yang paling aman adalah (risk-free) adalah surat utang negara Indonesia (government bond), karena pokok dan bunga dijamin negara.

Berdasarkan UU No 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara, disebutkan

Pasal 1

Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan :

• Surat Utang Negara adalah surat berharga yang berupa surat pengakuan utang dalam mata uang Rupiah maupun valuta asing yang dijamin pembayaran bunga dan pokoknya oleh Negara Republik Indonesia, sesuai dengan masa berlakunya.

Beberapa produk surat utang negara Indonesia: ORI, SBR, Sukuk Ritel, Sukuk Tabungan, FR, INDON, INDOIS.

Reksa Dana Pendapatan Tetap

Reksa dana pendapatan tetap (fixed income fund) adalah portofolio investasi yang berisi surat utang negara atau surat utang korporasi yang jatuh temponya lebih dari 1 tahun.

Surat Utang Korporasi

Surat utang korporasi (corporate bond) adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan. Setiap surat utang memiliki rating, contoh peringkat dari PEFINDO.

Peringkat dari Pefindo, surat utang korporasi dikategorikan:

• Superior jika memiliki peringkat idAAA.
• Very strong jika memiliki peringkat idAA+, idAA dan idAA-.
• Strong jika memiliki peringkat idA+, idA dan idA-

Reksa Dana Campuran

Reksa dana campuran adalah reksa dana yang berisi campuran dari pasar uang, surat utang (fixed income) dan saham (equity).

Reksa Dana Indeks

Reksa dana yang mengikuti indeks saham tertentu, misal BNP Paribas Sri Kehati, yang mengikuti indeks SRI KEHATI (fokus pada saham-saham ESG).

Saham

Saham adalah kepemilikan atas sebuah perusahaan. Jika membeli saham, berarti membeli sebagian kepemilikan saham.

Alternatif Investasi

Beberapa produk alternatif investasi di Indonesia yang diatur oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan) seperti P2P Lending, Equity Crowdfunding dan Securities Crowd Funding.

Produk alternatif (bersifat komoditi) yang diatur oleh Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) adalah perdagangan komoditi berjanga dan cryptocurrency.

Sharpe Ratio: Perbandingan Risk and Return Investasi

Sharpe ratio adalah rasio yang digunakan untuk membandingkan antara keuntungan dengan risiko yang diambil. Rumus yang digunakan adalah:

Anda dapat mengoptimalkan investasi dengan cara memilih produk investasi yang meningkatkan analisa investasi, update informasi terbaru atau menghubungi wealth advisor untuk mendapatkan rekomendasi yang tepat.

Cara Mendaftar Menjadi Klien Wealth Management

PT Moduit Digital Indonesia adalah perusahaan penasihat investasi di bawah OJK (Surat Keputusan: KEP-30/D.04/2019).

Moduit Beyond adalah layanan prioritas dari Moduit yang menyediakan pengelolaan Wealth protection and preservation. Anda akan ditangani oleh wealth advisor dengan pengalaman lebih dari 15 tahun di industri

Anda dapat mulai menjadi klien Moduit Beyond, dengan mengisi formulir dan berinvestasi mulai dari Rp 1 M. Sebagai nasabah Moduit Beyond, Anda akan mendapatkan banyak benefit seperti:

• Advisor pribadi
• Produk-produk keuangan yang terkurasi
• Akses pertama untuk produk & servis baru yang diluncurkan
• Laporan harian mengenai pasar
• Call center prioritas
• Akses lounge yang eksklusif
• Hadiah akhir tahun

Anda dapat menjadi klien Moduit Beyond dengan menghubungi kami di formulir ini atau menghubungi wealth advisor Moduit Beyond.

Investasi Sekarang